Pejabat Palestina tuduh Israel kuasai sumber air Tepi Barat

seorang pejabat senior palestina menuduh israel merebut dan menguasai sumber air di wilayah palestina.

shaddad attili, pemimpin dinas pengairan palestina di tepi barat sungai jordan, menungkapkan pada xinhua, kami menanti presiden mahmoud abbas serta keputusan pemimpin kami supaya mengajukan permohonan pada organisasi pbb guna membahas cengkeraman israel atas sumber air kami.

saya kira keputusan tersebut ditunda untuk melihat hasil dari upaya amerika serikat untuk menghidupkan tinggal proses perdamaian timur sedang, yang macet, kata attili, jumat.

air merupakan salah Salah satu masalah paling kontroversial serta rumit antara israel juga palestina, dan tak kalah bermanfaat dibandingkan dengan masalah lain status permanen seperti jerusalem, permukiman dan pengungsi, papar pejabat palestina tersebut.

Informasi Lainnya:

pada saat ini, kami hanya menyeru warga internasional guna menekan israel agar memberi izin terhadap rakyat palestina supaya melancarkan proyek pengairan selama wilayah palestina, papar attili kepada xinhua.

ia menjelaskan sejak kesepakatan oslo ditandatangani di 1993, diantara israel juga palestina, israel tidak mengizinkan bagian palestina supaya melancarkan proyek bagaimana pun dan berkaitan dengan pembuatan sumur air serta sistem pembuangan.

semua proyek pengembangan pengairan kami dibekukan secara total, ujarnya.

sejalan melalui kesepakatan perdamaian peralihan yang ditandatangani, palestina cuma diperkenankan membeli 100 juta meter kubik air per tahun. attili menuturkan pada 2013, pemerintah otonomi nasional palestina mencari 50 juta meter kubik air dari perusahaan pengairan israel, mecorot.

benar-benar ironis kami menggunakan air kami daripada isarel cuma sebab kami tak mempunyai jenis kendali bagaimana pun atas tanah juga seterusnya kami tak diizinkan menggali sumur air atau membeli pompa air, ujarnya.

menurut organisasi kesehatan dunia, pembagian air terhadap setiap orang mesti sedikitnya berjumlah 100 liter per hari. namun, orang palestina hanya memperoleh 73 liter air per hari agar minum, mandi serta mencuci.