gubernur dki jakarta, joko widodo atau jokowi, memberhentikan kontrak direksi pt mrt jakarta karena mereka dinilai tak memperlihatkan kemajuan terkait rencana pembangunan sarana transportasi massal tersebut.
lima bulan sudah aku menanti. namun tidak serta aku lihat banyak peningkatan. aku tak akan terus-terusan menunggu tanpa hasil, kata jokowi, pada balai kota, jakarta pusat, senin.
saat ini, dua daripada tiga jabatan direksi pt mrt jakarta tak banyak personel definitifnya sebab kontrak kerja salah Salah satu direksi telah habis dan tidak diperpanjang lagi. akan tetapi, Salah satu direksi dulu sudah mengundurkan diri.
sebenarnya, waktu kerja direktur utama dan direksi telah selesai dari 19 februari. maka, sekarang kami harus adakan pemilihan lagi melalui rapat publik pemegang saham, ujar jokowi.
jokowi mengungkapkan posisi direksi yang ketika ini kosong harus segera ditempati. hendak sementara, jokowi menyatakan tak mampu berbuat banyak, selain menanti keputusan daripada rups.
sementara itu, direktur keuangan serta administrasi pt mrt jakarta, erlan hidayat, mengaku sampai saat ini cuma dia dan menempati posisi direksi.
sekarang ini, posisi direksi pt mrt jakarta hanya ditempati oleh aku. sehingga, saya harus mengerjakan sederat tugas yang seharusnya tak dikerjakan aku. ini lumayan memberatkan, ungkap erlan.
meski terasa berat, dia mengatakan kekosongan jabatan direksi tersebut tidak ingin mempengaruhi performa perusahaan, kecuali selama keuntungan ketepatan waktu dan sedikit berkurang karena adalah lebih lamban.
posisi direktur konstruksi yang sebelumnya diduduki wishnu jusuf ketika ini masih kosong sebab yang bersangkutan telah mengundurkan diri dibandingkan jabatannya sejak oktober kemarin.
selain tersebut, posisi direktur utama yang sebelumnya ditempati tribudi rahardjo juga direktur perencanaan, operasi juga perawatan, rachmadi, serta hingga dengan ketika ini masih belum banyak yang melewatkan.
Informasi Lainnya: